Wisata Jogjakarta
YOGYAKARTA (sering juga disebut Jogja, Yogya, atau Jogya) terletak di tengah Pulau Jawa - Indonesia, tempat segalanya masih murah. Cukup dengan 200rb sehari, Anda sudah bisa menginap, menyantap masakan tradisional yang terkenal, dan menyewa motor untuk menjelajahi pantai-pantai yang masih perawan dan candi-candi kuno berusia ribuan tahun.
Seribu
tahun silam, Yogyakarta merupakan pusat kerajaan Mataram Kuno yang
makmur dan memiliki peradaban tinggi. Kerajaan inilah yang mendirikan
Candi Borobudur yang merupakan candi Buddha terbesar di dunia, 300
tahun sebelum Angkor Wat di Kamboja. Peninggalan lainnya adalah Candi
Prambanan, Istana Ratu Boko, dan puluhan candi lainnya yang sudah
direstorasi maupun yang masih terpendam di bawah tanah.
Namun
oleh suatu sebab yang misterius, Kerajaan Mataram Kuno memindahkan
pusat pemerintahannya ke Jawa Timur pada abad ke-10. Candi-candi megah
itu pun terbengkalai dan sebagian tertimbun material letusan Gunung
Merapi. Perlahan-lahan, wilayah Yogyakarta pun kembali menjadi hutan
yang lebat.
Enam ratus tahun kemudian,
Panembahan Senopati mendirikan Kerajaan Mataram Islam di wilayah ini.
Sekali lagi Yogyakarta menjadi saksi sejarah kerajaan besar yang
menguasai Pulau Jawa dan sekitarnya. Kerajaan Mataram Islam ini
meninggalkan jejak berupa reruntuhan benteng dan makam kerajaan di
Kotagede yang kini dikenal sebagai pusat kerajinan perak di Yogyakarta.
KERAJINAN PERAK JOGJA
Kalau mau cari kerajinan perak
yang bagus dan beraneka macam ya Kota Gede tempatnya. Kota Gede
terletak di bagian kota Jogja sebelah tenggara. Ketika memasuki kawasan
ini aka nada gapura selamat datang setelah per tigaan basen. Jalan
kecil (jln kemasan) tetapi ramai yang memanjang ke selatan dan dikanan
kiri jalan banyak sekali kios ataupun outlet-outlet yang menjual
beraneka macam kerajinan perak inilah yang menjadi cirri khas suasana
kota gede. Memang kota Gede inilah sentranya perak karena banyaknya
pengrajin dan outlet atau toko yang menjualnya, sehingga area ini di
jadikan sebagai tempat wisata belanja. Jika musim liburan tiba, tempat
ini akan sangat ramai dengan orang-orang dari luar kota yang ingin
berburu perak.
Aneka kerajinan perak memang unik
dan menarik, ada yang berupa assesoris perhiasan, miniature-miniatur
dan masih banyak lagi. Biasanya orang-orang mencarinya sebagai pehiasan
pengganti emas dan ada juga yang membutuhkan sebagai koleksi hiasan
rumah seperti miniature-miniatur. Kerajinan yang di jual antara lain
berupa cincin pasangan, cincin emban, kalung, gelang, anting, bros,
miniature sepeda, miniature becak, miniature kereta kencana, miniature
kapal pinisi, patung, candi/arca, helm perak, kerajinan tembaga juga
ada, dan masih banyak lagi.
Biasanya barang-barang ini di dapat dari pengrajin-pengrajin yang ada di Kota Gede juga, yang memang mereka memasarkannya ke outlet-outlet yang ada di sepanjang jalan kemasan Kota Gede. Bahkan banyak juga yang di jual di luar kota seperti Jakarta , bali, bandung, dan lain-lain. Ada juga sebagian yang sudah ekspor ke luar negri juga.
Harga yang ditawarkan cukup terjangkau, tetapi tidak ada salahnya
Anda menawar terlebih dahulu sebelum benar-benar membelinya. Jika Anda
pintar menawar, Anda bisa mendapatkan diskon sampai 40% an. Hmmm
menarik bukan, karena itu jika Anda sedang ke jogja mampirlah ke sentra
perak Kota Gede.
Post a Comment